STRUKTUR RANGKA RUANG
Struktur Space Frame ialah
konstruksi rangka ruang dengan suatu sistem sambungan antara batang / member
satu sama lain yang menggunakan bola / ball joint sebagai sendi penyambungan
dalam bentuk modul-modul segitiga.
1. BERDASARKAN KELENGKUNGAN
1)FLAT COVER : Hasil gubahan
dari struktur planar. Bidangnya disusun melalui batang horizontal dan gaya
lateralnya disokong oleh batang diagonal.
2) BARREL VAULTS : Jenis
space-frame yang memiliki potongan diagonal dari suatu lengkungan sederhana.
Sehingga, tidak membutuhkan modul tetrahedral atau piramid sebagai bagian
pendukungnya.
3) SPHERICAL DOMES : Jenis
space-frame yang memiliki potongan diagonal dari suatu lengkungan sederhana. Sehingga,
tidak membutuhkan modul tetrahedral atau piramid sebagai bagian pendukungnya.
2. BERDASARKAN JUMLAH BIDANG DATAR
1) SINGLE LAYER : Seluruh
elemen disusun dalam satu permukaan.
2) DOUBLE-LAYER : Batang
diagonal menghubungkan titik-titik dari kedua lapisan dengan arah berbeda.
3) TRIPLE LAYER : . Setiap
elemen ditempatkan dalam tiga lapisan parallel, yang dihubungkan batang
diagonal. Keseluruhannya nyaris datar. Sistem ini sebagai solusi untuk
mengurangi panjang batang diagonal.
1. SISTEM MERO
Sistem sambungan ini
terdiri dari sebuah benda yang berfungsi sebagai titik sambung dari baja press
(hot pressed steel) ditempa dengan permukaan-permukaan gosok dan lubang- lubang
tepuk. Batang-batang (member) merupakan potongan baja hollow dengan baja
tempaan berbentuk kerucut yang dilas pada pada pinggirannya yang dibuat
sambungan (bolt) pasang yang dapat dilepas. Sambungan (bolt) dirapatkan
menggunakan pin pengunci (dowel pin) yang sudah ditata secara rapi. Hingga 18
batang member yang dapat disambungkan melalui sistem sambungan ini secara
seragam Pabrik dapat menghasilkan sambungan ini dengan kisaran diameter dari
46,5 - 350 mm, kemungkinan bentangan berkisar antara M12-M64 dengan batas
penanganan gaya maksimum 1413 kN.
2.SISTEM UNISTRUD
Sistem
sambungan ini terdiri dari plat penghubung yang merupakan plat baja press.
Hanya terdiri atas 4 (empat) komponen, yaitu plat konektor; strud; sambungan
(bolt); dan nut. Batang-batang member merupakan potongan batang
yang dibuat untuk fungsi lubang saluran dan diikat oleh plat konektor dengan
menggunakan sambungan tunggal pada masing-masing ujungnya.Bentangan
maksimal untuk sistem ini sekitar 40 m dengan standar modul 1,2 - 1,5 m. nama
Moduspan juga merupakan sebutan untuk sistem ini.
3. SISTEM OKTAPLAT
Memanfaatkan
material bola baja hollow dan batang member silinder yang disambungkan dengan
sistem las. Titik sambung terbentuk dari hasil penyambungan las dua cangkang
setengah bola secara bersamaan yang terbuat dari plat baja baik melalui sistem
press panas, maupun dingin. Bola baja hollow mungkin diperkuat dengan semacam
diafragma tahunan. Bola hollow sudah pernah digunakan dengan diameter hingga
500 mm.
4. SISTEM SPACE DECK
Empat diagonalnya dibuat
dari tiang tangkai atau batang yang dihubungkan (dengan sistem las) pada
pojok-pojok dari sudut rangkanya dan dihubngkan pada suatu pada bagian yang
menempati puncak strukturnya. Hal ini didasarkan pada unit limas segiempat.
Empat diagonalnya dibuat dari tiang tangkai atau batang yang dihubungkan
(dengan sistem las) pada pojok-pojok dari sudut rangkanya dan dihubngkan pada
suatu pada bagian yang menempati puncak strukturnya. Hal ini didasarkan pada
unit limas segiempat. Sistem space deck umumnya digunakan untuk bentangan yang
lebih kurang dari 40 m dengan suatu standar modul dan kedalaman 1,2 m. sebuah
kedalaman structural minimum pada 0.75 m juga diterapkan. Untuk pembebanan
desain yang lebih tinggi dan bentangan yang lebih besar, modul alternatif
produksi berkisar antara 1,5 m dan 2,0 m dengan kedalaman yang sama dengan
modul.
5. SISTEM TRIODETIK
Terdiri dari
sebuah pusat konektor aluminium yang dibentangkan dengan kunci penyambung (hub)
yang tajam. Tiap-tiap ujung member dipress dengan tujuan untuk membentuk suatu
pinggiran berbentuk koin yang cocok untuk dihubungkan dengan kunci
penyambungnya. Sambungan ini selesai ketika seluruh batang member sudah
dimasukkan pada pusat konektor (hub), washer diletakkan pada tiap-tiap ujung
dari pusat konektor (hub), dan sebuah baut ditancapkan pada pusat konektor
(hub). Murni menggunakan material aluminium dan diluruskan menggunakan tabung
baja yang digalvanisasikan dan penghubung aluminium (aluminium hub). Sistem double
layer grids yang menggunakan sambungan triodetik sudah pernah digunakan pada
bangunan dengan bentangan hingga 33 m. Modul dasarnya hampir dapat diterapkan
hingga 2,7 m. Kedalaman permukaan umumnya 70% dari ukuran modul.
Nice.
ReplyDeleteBagus sob 👍
ReplyDelete